Minggu, 15 Januari 2012

ASAL USUL MARGA SARAGIH


    Beberapa versi sumber sejarah menyatakan bahwa leluhur marga saragih berasal dari Selatan India, yang melakukan perjalanan ke Sumatera Timur ke daerah Aceh, Langkat, daerah Bangun Purba, hingga ke Bandar Kalifah sampai Batubara.

Akibat desakan suku setempat, mereka kemudian bergerak ke daerah pinggiran Toba dan Samosir.

Marga Saragih pertama (Hasusuran-1) itu sendiri muncul saat salah seorang Puanglima (Panglima) dari kerajaan Nagur dijadikan menantu oleh Raja Nagur dan selanjutnya mendirikan satu kerajaan baru di Raya (di sekitar daerah yang kini disebut Pematang Raya, Simalungun).

Daftar Raja Kerajaan Raya:

    Tuan Si Pinang Sori
    Raja Raya, Tuan Lajang Raya
    Raja Raya Simbolon (Namanya memakai nama wilayah kerajaannya, sebab tidak diketahui lagi siapa nama aslinya)
    Raja Gukguk
    Raja Unduk
    Raja Denggat
    Raja Minggol
    Raja Poso
    Raja Nengel
    Raja Bolon
    Raja Martuah
    Raja Raya Tuan Morahkalim
    Raja Raya Tuan Jimmahadim, Tuan Huta Dolog
    Raja Raya Tuan Rondahaim
    Raja Raya Tuan Sumayan (Kapoltakan)
    Raja Raya Tuan Gomok (Bajaraya)
    Tuan Yan Kaduk Saragih Garingging

Sebagian suku Batak Toba mengklaim bahwa marga Saragih dari suku Simalungun berasal dari Samosir (daerah yang dipercayai sebagai asal-usul suku Batak Toba) dan termasuk kelompok marga-marga yang disebut Parna (PomparAn ni Raja Nai Ambaton). Paham ini banyak ditentang oleh Marga Saragih karena belum adanya dokumen yang mendukung hal ini dan terutama karena bertentangan dengan isi pustaha (dokumen tua Simalungun) dan buku tarombo (silsilah dan sejarah marga) yang diteruskan secara turun temurun di kalangan marga Saragih.

SUBMARGA SARAGIH

Saragih terdiri dari banyak sub-marga, antara lain:

    Garingging
        Dasalak
        Dajawak
        Permata
    Damuntei
    Sumbayak
    Siadari
    Siallagan
    Sidabalok
    Sidabukke
    Sidabutar
    Sidauruk
    Sigalingging
    Sijabat
    Simanihuruk
    Simarmata
    Sitanggang
    Sitio
    Napitu
    Rumahorbo
    Tamba
    Tinambunan
    Turnip
    Nasionggang
    Saing

Tokoh-tokoh terkenal yang bermarga Saragih adalah:

    H. A. Yunus Saragih, Bupati Langkat

Bill Amirsjah Rondahaim Saragih.

    "Bill" Amirsjah Rondahaim Saragih Garingging, musisi jazz terkenal yang lama merantau ke luar negri.
    Prof. Dr. Bungaran Saragih, menteri Pertanian di kabinet Indonesia Bersatu dan Kabinet Gotong Royong Pemerintahan Indonesia.
    Edy Aman Saragih, Bupati pertama Kabupaten Nias Selatan.
    Henry Saragih, koordinator Internasional La Via Campesina dan Ketua Umum Serikat Petani Indonesia (SPI).
    Guru Jason Saragih, Bapak / Pelopor Pendidikan Simalungun.
    dr. Djasamen Saragih, warga Simalungun pertama yang menjadi Dokter

Pendeta Dj. Wismar Saragih Sumbayak

    Pdt. Djaulung Wismar Saragih Sumbayak
        Orang Simalungun pertama yang menjadi seorang pendeta.
        Penyusun Kamus Simalungun pertama.
        Orang Indonesia pertama yang menterjemahkan Alkitab ke dalam bahasa Nusantara (bahasa Simalungun).
    Kimar Saragih, ketua Pengadilan Tinggi Sumatera Utara.
    Kristupa Saragih, fotografer terkenal Indonesia dan pengasuh dari fotografer.net.
    Muhar Omtatok
        Budayawan & Spritualis,
        Ketua Forum Komunikasi Paranormal & Penyembuh Alternatif Ind - FKPPAI Sumut
        Ketua Umum Majelis Kaji Metafisika
        Sekretaris Umum Yayasan Simalungun Sauhur
 Tuan Rondahaim Saragih Garingging, raja Raya, pejuang yang ditunjuk menjadi raja     goraha (panglima perang) kerajaan-kerajaan di Simalungun dalam melawan  Belanda. Tambah Tuah Saragih, (lebih dikenal dengan julukan Pangulu Damak) spiritualis
    TS Mardjans Saragih, mantan Danrem Kalimantan Barat dan Kasdam Tanjung Pura.